Enforced or Involuntary Disappearances adalah bahan materi yang disampaikan dalam kegiatan Kursus Pendidikan HAM Dasar untuk Pembela HAM yang diselenggarakan ELSAM Untuk membaca lebih lanjut, silahkan klik unduh
Articles Tagged: Penyiksaan/Penganiyaan/Penghilangan Paksa
”Dianggap Tidak Penting” : Agenda HAM Belum Menjadi Prioritas Catatan Situasi dan Advokasi Kasus Pelanggaran Hak Asasi Manusia 2016
Memaknai peringatan hari HAM Sedunia yang jatuh pada setiap tanggal 10 Desember, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) menyoroti kondisi politik yang terus memanas, khususnya yang dilatarbelakangi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Kondisi tersebut justru kemudian dikelola Pemerintah dengan meggunakan pendekatan yang justru mendegradasi nilai- nilai dan agenda hak asasi manusia, […]
“Lingkar Belajar Bersama” Perempuan Korban Pelanggaran HAM
Resensi buku dari Merentang Juang: Suara Perempuan Pejuang Penyintas Kekerasan
Keadilan untuk Para Penyintas
Artikel ini menceritakan perjuangan para korban pelanggaran HAM melawan oligarki kekuasaan yang pro pada pelanggar HAM
Penculikan dan Penghilangan Paksa
Penculikan dan semua tindakan teror itu tidak lepas dari semakin marakya perlawanan dari bawah. Akhir-akhir ini mahasiswa tumpah ruah di mana-mana. Mereka menuntut reformasi secara mendasar di segala bidang dan juga menolak pencalonan Soeharto sebagai presiden yang ketujuh kali. Maraknya aksi mahasiswa ini sangat membahayakan kekuasaan sebab aksi-aksi ini belum mencapai puncaknya. Baru satu elemen […]
Ketika Kekerasan Negara Menular ke Masyarakat
Kekerasan horizontal di antara sesama masyarakat memang bukan hal baru di Indonesia. Fenomena ini mengemuka menjelang keruntuhan rezim Orde Baru hingga masa-masa awal reformasi di banyak penjuru tanah air. Hanya saja, ketika di daerah lain menunjukkan gejala penurunan, siklus kekerasan horizontal di Papua masih terus berlangsung hingga kini. Jumlah kasusnya bahkan menempati urutan paling tinggi […]
De-sekuritisasi Papua, Upaya Memutus Rantai Kekerasan
Sejumlah pihak meyakini de-sekuritisasi dan pengurangan personil militer akan mengurangi kasus kekerasan dan pelanggaran HAM di Papua. Upaya ini membutuhkan perubahan cara pandang aparat, politik, dan kebijakan keamanan di Papua, secara mendasar. Akankah pendirian Kodam baru memupus asa ini? Untuk membaca artikel ini, silakan unduh
Karena Kini Adalah Akibat Lalu
Para korban peristiwa 1965-1966 telah lama melakukan perjuangan panjang namun nihil dengan kemenangan nyata.Tak sedikit harta benda, ikatan sosial, kepercayaan sekitar, dan hak-hak dasar yang sejatinya dijamin oleh negara, mereka ‘gadaikan’ atas nama kepentingan keamanan nasional Indonesia di masa lalu. Di lain sisi, pembatasan-pembatasan akses sipil politik ditambah dengan eforia kebencian ideologi tetap terawat di tengah masyarakat. […]
Sabtu Kelabu di Urut Sewu
Setro Jenar adalah salah satu wilayah di Pulau Jawa yang tanahnya kerap dijadikan tempat ujicoba persenjataaan TNI AD. Karna letaknya sangat dekat dengan pemukiman warga maka konflikpun sering terjadi antara TNI dan warga. Konflik warga melawan tentara ini sudah terjadi bertahun-tahun dan kian meruncing setelah tewasnya lima bocah dari desa Setrojenar pada 22 Maret 1997, akibat […]
Rapor Merah HAM Indonesia 2013
Tidak ada kemajuan Penegakan HAM di Indonesia sepanjang tahun 2013 . Pelanggaran demi pelanggaran HAM masih mewarnai kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebut misalnya, pelanggaran atas kebebasan berkeyakinan dan beragama. Ada 26 peristiwa pelanggaran kebebasan beragama dan berkeyakinan.Jawa Barat menjadi tempat paling banyak terjadinya pelanggaran kebebasan beragama dan berkeyakinan, yakni sebanyak 14 peristiwa. Adapun komunitas keyakinan […]